Kisah Buaya dan Kadal...

Sebenarnya gak ada istilah yang tepat untuk menggambarkan seorang cowok yang gak berani bersaing demi perasaan sukanya terhadap seorang cewek. Dan menggambarkan seorang cewek yang mudah bergaul dengan siapa aja, sehingga membuat orang berpandangan aneh dan minus buat cewek ini. Tapi karena keduanya suka bergombal.com dan agak culas satu sama lain, jadi mungkin julukan kadal buat si cewek dan buaya buat si cowok, adalah sebutan yang agak tepat meski rada maksain. Hehehe...

Awal kedekatan buaya dan kadal gak ada yang ngeh,tahu,n sadar bahkan mereka sendiri pun gak tau. Tapi tiba-tiba waktu menggiring keduanya pada hubungan pertemanan, bisa dibilang deket amat! Disinilah awal permulaan trouble buat mereka. Hari-hari kadal selalu ada buaya. Meski kadal udah punya pasangan,yaitu si singa. Kenapa disebut singa?? Karena singa itu cuex sama si betinanya, bedanya singa yang ini sibuk bekerja bukan tidur kaya singa beneran. Hehehe...

*Kembali ke alur*
Saking seringnya keliatan beredar bersama, yang asli manusia disekeliling mereka pun menarik mata dan otaknya terhadap pemandangan didepan mereka. Trus berlanjut panjang kebibir dan mengalir deras kegendang telinga dihampir seluruh penjuru gedung tempat mereka bekerja. Peduli gak peduli sama hal ini semua bagi si kadal dan buaya, tapi mereka tetep asik ngelanjutin semuanya.

Argumen, persepsi, gosip jahanam pun menghantam keras ditelinga kadal dan buaya. Buaya yang masih punya hati perikemanusiaan pun berkata.
"Gw cuman kasian aja ma lonya! orang jadi yang menganggap lo gitu." Dan kadal pun berikrar.
"Biarin aja, gw gak peduli, terserah orang nilai gw apa, silahkan mereka berargumen dan ngenilai menurut pandangan mereka, yang penting gw ya gw, terserah mereka apa!"
"Iya ya, sekalian aja buat mereka jadi panas! Hahaha..."
"Wah bener-bener..."

Kedodolan pun gak disadari kadal!

*Berbelok alur kearah kadal dan singa tersayangnya*
Sikap singa yang cuex, buat kadal jengah dan kesepian. Meski begitu kadal tetap sedikit menjaga komunikasinya dengan singa. Sedihnya mendalam dan ngeremukin seprai ditempat tidur, karena ini semua ngebuat kadal harus berguling-guling lepasin beban batin dan pikirannya akibatnya terserang insomnia ringan. Udah berkali-kali kadal sering dapetin sikap cuex singa. Masalah mereka ini udah diomongin juga,but...just one word "maaf". Tapi tetep diulang lagi. Kuat gak kuat jalanin semua, kekosongannya pun terisi oleh si buaya. Akhirnya kadal minta break, intinya supaya saling mikir kesalahan masing-masing. [Break=Putus, bagi kadal+singa].

*Back to topic*
Berangkat dari hati yang patah. Kadal dan Buaya pun nyambung. Coz,Buaya abis patah hati,hehehe...! Awal jalan adalah nonton bareng. PERHATIAN! disini mereka gak berdua, tapi berdelapan. Sukses seneng-seneng bareng, berlanjut ke acara makan di Pizza Hut. And Buaya dan Kadal dominan mengisi suasananya. Sukses lagi! Perjalanan selanjutnya adalah nonton film di 21, yang lagi booming, yaitu My name is Khan. ATTENTION AGAIN!!! disini berenam. Semua perjalanan gak lepas dari sesi foto-foto. Sampailah perjalanan yang mengesankan ke Dufan.

Didufan bisa dibilang kebersamaanmu menggebrakan otak kami. Hehehe...
Gimana gak mau begitu,disana Buaya dan Kadal lengket bener. Keduanya saling nikmatin. Hati mereka plong dari kesakitan yang ada. Semua yang ada disana hadir untuk menggila. Kesebelasan Ikatan Teman Sepergilaan, kita singkat ITS, kesebelannya bersifat nomaden alis gak menetap. Coz sewaktu-waktu jumlah bisa berkurang atau bertambah tergantung siapa aja yang berani gabung buat menggila.

Wahana adrenaline pun kebanyakan udah dilewatin. Kondisi Kadal memburuk. Si Kadal pusing n mulai muntah-muntah dan gak mampu lagi jalan karena menurutnya bumi sedang mengalami guncangan gempa, semua yang Kadal pijak goyang. Hahaha bukan karena dia gemuk tapi udah mabok, jadi keliatan dah wong desonya! KeMushola pun keputusan terakhir Kadal cuman mau sholat dan istirahat sejenak dirumah suci Allah.

*Deskripsi tokoh utama*
KADAL > kecil,tinggi cuman 153,punya senyum manis,supel,rada autis, hobi gambar dan nulis,gairah denger musik dan nonton film, sedikit tertutup dan susah ditebak, lincah, dan agak jorok, doyan makan dan jalan-jalan plus foto-foto.
BUAYA > tinggi 181, putih, berkacamata (buayanya rabun jauh...hahaha), hobi gambar (lebih kearah animasi dan karikaturnya jago juga!), autis, berperasaan, doyan banget makan, punya jam tidur super panjang, anti makan tahu dan pepaya, suka yang berbau-bau Jepang (sampah Jepang pun seneng, hihihihiiii...piz!), seneng bercanda jadi kadang agak susah ditebak kapan seriusnya.

*Cukup! Kembali ke topik.*
Di Mushola, usai sholat! Kadal bilang "gw mau istirahat,gw gak kuat lagi, lo maen sana!"
Buaya "hah, lo mau disini dulu? ya udah ge temenin"
"Gak usah, maen sana maen ma anak-anak,tapi kalo udah pada mau balik semuanya kesini dulu jemput gw."
"Ya udah gw temenin." sambil duduk disebelah Kadal.
"Gak usah, sayang lo rugi 150ribu buat nemenin gw doank disini"
"Ah, gak penting! Gw biarin lo disini sendiri gitu? ya gak lah, udah gw gak usa maen aja!"
"Yeee...sana maen ma anak-anak ntar pada nyariin kaleee..."
"Gampang tinggal sms, lo mau tidur?"
"Terserah deh, iya gw mau tidur gak kuat gw"
"Ya udah sini dipundak gw" sambil nepuk pundaknya.
Kadal pun menurut, baginya yang terpenting itu ada tempat sandaran. Tapi diam-diam hatinya juga berharap Buaya gak pergi dan temenin dia disini. Nyaman! kata yang tepat menggambarkan suasana hati Kadal saat menjatuhkan kepalanya dipundak Buaya.

1jam berlalu, Kadal pun terbangun. Ternyata Buaya masih punya hati perikemanusiaannya, saat Kadal terbangun dirinya terselimuti jaket Buaya. Pantes gak terlalu membuat tubuh Kadal anget dan ngurangin mengigilnya. Tapi tidur 1 jam gak memulihkan keadaannya. Cuman berkurang sedikit. Buaya pun menawarkan buat makan. Kadal pun kembali nurut. Moment gandeng tangan pun ada disini bahkan sebelum Kadal semaput. Keadaan Kadal perlahan membaik, pucat wajahnya sedikit berkurang.
Akhirnya bergabung bersama kesebelasan. Naek Bianglala. Semangat Kadal banyak berkurang karena kondisinya.

Inilah moment mengesankan dan jadi pusat perhatian ITS lainnya. Kisah mereka masih menjadi topik yang banyak mencuri waktu manusia sekelilingnya buat bergosip dan menilai-nilai. Keadaannya semakin mendekati trouble yang gak banget!


TO BE CONTINUE...




By : Kedodolan_WJ
2010/03/21, at home